Notice: Fungsi _load_textdomain_just_in_time ditulis secara tidak benar. Pemuatan terjemahan untuk domain colormag dipicu terlalu dini. Ini biasanya merupakan indikator bahwa ada beberapa kode di plugin atau tema yang dieksekusi terlalu dini. Terjemahan harus dimuat pada tindakan init atau setelahnya. Silakan lihat Debugging di WordPress untuk informasi lebih lanjut. (Pesan ini ditambahkan pada versi 6.7.0.) in /home/tribrat7/dakhura.com/wp-includes/functions.php on line 6121
Polresta Cirebon Sosialisasikan Penerimaan Anggota Polri T.A. 2024 di CFD Sumber – Dakhura

Polresta Cirebon Sosialisasikan Penerimaan Anggota Polri T.A. 2024 di CFD Sumber

Cirebon – Polresta Cirebon melakukan sosialisasi penerimaan anggota Polri T.A. 2024 di CFD Sumber, Kabupaten Cirebon, Minggu (21/4/2024) pagi. Dalam kesempatan tersebut, Polresta Cirebon aktif membagikan pamflet penerimaan anggota Polri kepada masyarakat yang sedang beraktifitas di CFD Sumber

“Polri telah membuka penerimaan anggota baru secara terpadu, termasuk penerimaan Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama. Untuk penerimaan Taruna Akpol, sudah dibuka pendaftaran mulai 25 Maret hingga 19 April,” kata Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K, S.H, M.H.

Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa penerimaan Tamtama Polri Gel II T.A. 2024 dan penerimaan Bintara Polri Gel II T.A. 2024 dibuka mulai tanggal 4 April sampai 25 April mendatang. Penerimaan anggota baru merupakan langkah penting dalam meningkatkan jumlah dan kualitas personel Polri.

“Kami berharap para calon anggota yang memiliki semangat dan dedikasi untuk berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk bergabung menjadi anggota Polri,” ujar Kombes Pol Sumarni, S.I.K, S.H, M.H.

Sosialisasi ini menjadi bentuk komitmen Polri dalam memperkuat kekuatan dan kualitas anggotanya guna memberikan pelayanan dan perlindungan yang terbaik bagi masyarakat. Dengan adanya penerimaan anggota baru, diharapkan Polri dapat semakin efektif dalam menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum dan pengayom masyarakat.